Agam– Ma’had Aly Sumatera Thawalib Parabek kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas akademik dan keilmuan Islam internasional. Pada tahun akademik 2025, lembaga ini kedatangan tamu istimewa, Syekh Yasser Saad Abdalla Abdelhamid Elhaddad, tenaga pengajar dari Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, yang akan bertugas sebagai dosen di Ma’had Aly Sumatera Thawalib Parabek untuk periode 2025–2028.
Kehadiran Syekh Yasser disambut dengan penuh antusias oleh pimpinan, dosen, dan para mahasantri. Dalam acara penyambutan resmi yang digelar di kampus Ma’had Aly Parabek, Mudir Ma’had Aly, Taufik Hidayat, S.Th.I., M.Pd menyampaikan rasa syukur dan bangga atas kepercayaan Al-Azhar Mesir yang menugaskan salah satu tenaga pengajarnya untuk bergabung di Parabek.

“Ini merupakan kehormatan besar bagi kami. Kehadiran Syekh Yasser akan memperkaya wawasan keislaman mahasantri, khususnya dalam bidang Bahasa Arab dengan perspektif langsung dari Al-Azhar yang menjadi pusat keilmuan Islam dunia,” ujar Mudir dalam sambutannya.
Syekh Yasser Saad Abdalla Abdelhamid Elhaddad sendiri merupakan akademisi yang dikenal aktif dalam bidang Ilmu Bahasa Arab di Universitas Al-Azhar. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan kegembiraannya dapat berkontribusi di Indonesia, khususnya di lembaga yang memiliki sejarah panjang seperti Sumatera Thawalib Parabek.

“Saya sangat senang dapat berbagi ilmu di sini. Semoga kita bisa bersama-sama membangun generasi ulama yang berwawasan luas, berakhlak mulia, dan cinta terhadap ilmu,” ungkap Syekh Yasser dalam bahasa Arab yang diterjemahkan oleh penerjemah resmi Ma’had Aly.
Selama masa tugasnya, Syekh Yasser dijadwalkan mengampu mata kuliah Bahasa Arab, serta memberikan kajian khusus dan pelatihan bahasa Arab bagi mahasantri. Selain itu, beliau juga akan berperan aktif dalam pengembangan kajian islam di tengah-tengah masyarakat.
Kedatangan Syekh Yasser menjadi bukti nyata dari hubungan erat antara lembaga pendidikan Islam Indonesia dan Mesir yang terus terjalin dalam semangat ukhuwah ilmiah.
